Sidoarjo, - Kepala Staf Kodam V/Brawijaya (Kasdam V/Brawijaya), Brigjen TNI Terry Tresna Purnama, S.I.Kom., M.M., melakukan kunjungan untuk meninjau uji coba program Dapur Sistem Pangan dan Gizi (SPPG) di eks Kompi B Yonif 516/CY, Jalan Mojopahit, Desa Larangan, Kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo. Sabtu (14/12/2024).
Peninjauan itu bertujuan untuk mengevaluasi kesiapan dan efektivitas SPPG dalam upaya mendukung program Pemerintah, yakni dapur sehat. Program itu, ditujukan untuk pemenuhan gizi bagi para pelajar.
Dijelaskan Kasdam, uji coba dapur SPPG itu merupakan langkah awal untuk mengevaluasi efektivitas Dapur SPPG dalam mendukung ketahanan pangan di lingkungan sekolah.
“Kami ingin memastikan bahwa program Dapur SPPG dapat memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, khususnya di lingkungan pendidikan. Pangan yang bergizi dan sehat sangat penting untuk mendukung konsentrasi dan daya tahan tubuh para pelajar dalam menjalani proses belajar-mengajar, ” ujar Brigjen TNI Terry.
Selain itu, Kasdam juga memeriksa proses distribusi makanan, yang dilakukan dengan cepat dan teratur untuk memastikan semua siswa mendapatkan jatah makanan yang tepat waktu.
Dalam kesempatan tersebut, Brigjen Agus Subiyanto juga berbincang dengan para guru dan kepala sekolah mengenai dampak positif program ini terhadap kesehatan dan konsentrasi siswa.
“Mereka mengungkapkan rasa terima kasih atas perhatian TNI yang telah membantu menyediakan makanan bergizi bagi anak-anak sekolah, ” jelasnya.
Program uji coba Dapur SPPG itu, imbuh Kasdam, juga melibatkan tenaga pendidik dan petugas kesehatan yang memberikan edukasi tentang pentingnya konsumsi pangan bergizi bagi anak-anak.
“Dengan menggunakan bahan pangan lokal yang terjangkau, program ini juga bertujuan untuk mendukung petani lokal dan mendorong ekonomi masyarakat sekitar, ” ungkapnya.
Setelah meninjau uji coba tersebut, Kasdam V/Brawijaya memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan program Dapur SPPG tersebut.
Baca juga:
Kasad : TNI-AD Alirkan Air Untuk Negeri
|
“Dengan suksesnya uji coba ini, kami berharap dapat membantu menciptakan generasi yang lebih sehat dan cerdas, serta memberikan kontribusi positif bagi peningkatan kualitas pendidikan dan gizi anak-anak di seluruh Indonesia, ” pinta Brigjen TNI Terry.
Sekedar diketahui, pada proses uji coba itu dapur SPPG berhasil memproduksi dan mendistribusikan sebanyak 200 porsi makanan sehat di lima sekolah.
Proses pendistribusian itu, dibagi menjadi dua gelombang. Gelombang pertama, ditujukan untuk TK Dharmawanita dan SDN Larangan. Sedangankan, pada gelombang kedua, didistribusikan untuk pelajar di SMA Muhammadiya, SMPN 1 Candi dan SD Wachid Hasyim.
Selain berlangsung di Sidoarjo, proses uji coba dapur SPPG itu juga berlangsung di beberapa jajaran TNI-AD yang berada di naungan Kodam V/Brawijaya. (*)